ketika senja melabuh tirai memberi peluang untuk malam menyingkap memori untuk saat ini . aku disapa angin rindu yang jauh entah datangnya tidak aku duga . tatkala aku sering mengusik tabir memori yang serik menyelubung jiwa dan perasaan aku setiap detik aku bernafas . mimpi yang takkan pernah gagal untuk hadir dalam mainan hidup aku membuatkan aku jatuh . tak mampu untuk aku bangkit dengan mentari hari ini yang tidak jemu menemani hingga aku terjaga dari lewat mimpi semalam . bayang bayang keperitan yang sentiasa memimpin untuk aku terus lumpuh dari kepayahan jiwa aku yang sekian lama memberontak untuk minta dilepaskan seperti burung yang bebas terbang mengikut kemahuan sendiri . selimut hitam yang selalu mengikat hati aku dari terus dibuai ngeri semalam . sukar aku aku bangkit dengan sinar yang baru . kekecewaan yang tak pernah jemu menjengah dalam setiap album hidup aku . kasih yang aku harapkan hancur bagaikan butiran pasir yang dihanyutkan ombak yang tiada sayangnya menghempap jiwa dengan sekelip mata . aku seperti hilang langkah untuk aku meneruskan apa yang muncul dihadapan aku .mendung yang selalu mengiringi untuk aku mencari segenap ketenangan yang tersorok dalam hati nie membuadkan aku lebih yakin dan tenang untuk aku bernafas walaupun seketika cuma . aku cube bangkit dengan kudrat yang sekecil kuman untuk aku terus mengejar mentari yang selalu menemani aku dari terus menghilang . dengan kaki nie jugak aku menghayunkan langkah kecil untuk aku terus bangkit dari mimpi ngeri semalam yang takkan pernah berhenti untuk memanjakan aku biar terus jatuh dan mati tanpa bernesan .
